Fenomena ini terjadi pada setiap musim panas karena orbit Bumi melewati puing-puing ekor Komet Swift-Tuttle yang berhamburan. Masing-masing partikel yang terlihat, tidak lebih besar dari sebutir pasir. Menghantam atmosmfir dengan kecepatan 135.000 mph hingga terbakar habis, yang menimbulkan jejak cahaya menakhjubkan di atas langit. Orang-orang saling berbagi pengalaman tentang meteor dengan menggunakan Twitter Meteorwatch, yang didukung oleh Royal Astronomical Society dan British Astronomical Association (BAA). Sebuah "peta meteor" online yang paling banyak menunjukkan bintang jatuh dapat dilihat di seluruh dunia lewat situs microblogging. "Meteorwatch, sangat tepat bagi para astronom dan non-astronom untuk saling berbagi pengalaman tentang keajaiban tata surya kita," ujar Adrian West, organisator Twitter Meteorwatch yang juga seorang astronom amatir. Tahun lalu para astronom amatir kecewa karena mendung dan awan telah merusak pemandangan yang diharapkan. (Erabaru/DM/sua) | Langit malam yang cerah pada 12 Agustus lalu, sempat dihiasi pemandangan fantastik hujan Perseids meteor.
Thursday, September 30, 2010
Fenomena Spektakuler Hujan Meteor
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment
Seluruh artikel di blog ini adalah hasil dari copy paste dari berbagai sumber jadi mohon maaf sebelumnya kepada para original writer...