Amerika Serikat jadi negara  pertama yang mengirimkan astronot ke Bulan. Kini giliran Jepang ingin  mengukir sejarah, negara matahari terbit itu akan mengirim robot  humanoid pertama ke Bulan pada 2015.
Saat ini sekelompok insinyur  Jepang dari Astro-Technology SOHLA yang berbasis di Osaka, sedang  membuat robot dua kaki yang didesain bisa berjalan di permukaan Bulan  laiknya manusia.
Tak hanya itu, robot yang diberi  nama Maido-kun nantinya akan mengemban tugas istimewa, dia akan  menggambar bendera Jepang di permukaan Bulan.
"Kami memutuskan mengirim robot  yang berbentuk manusia, karena ini lebih mengagumkan dan menggairahkan  bagi kami," kata kepala proyek, Hido Sugimoto kepada Daily Yoimuri,  seperti dimuat laman Space.com, Selasa 4 Mei 2010.
"Kami akan membuat robot yang menarik, yang bisa membawa impian kita ke alam semesta."
Tahun lalu, Astro Technology  SOHLA berhasil membangun satelit yang dinamai Maido Ichigo. Nama robot,  Maido-kun dipilih sebagai penghormatan atas satelit tersebut.
Robot Maido-kun diperkirakan akan memakan dana sekitar 1 triliun yen atau sekitar US$ 10,6 juta.
Pemerintah Jepang dan Badan  Antariksa Jepang, JAXA saat ini sedang mempersiapkan pengiriman robot  peneliti ke Bulan pada 2015, Astro-Technology SOHLA berharap robotnya  bisa ikut ke Bulan.
Sebelumnya JAXA menentang  pengiriman robot dua kaki ke Bulan, namun belakangan rencana itu  berubah. Para ahli berpendapat robot beroda lebih sesuai dengan  permukaan bulan yang berpasir. Robot dengan dua kaki diperkirakan tidak  akan stabil berdiri.
Menurut Roger La-Brooy dari  Royal Melbourne Institute of Technology Australia, merancang sebuah  robot yang berjalan seimbang di atas dua kaki akan menjadi tantangan  besar.
"Manusia saja relatif tak  stabil, ketika merancang robot untuk menapak di dataran yang tak  terduga, saya rasa tiga kaki lebih baik daripada dua," kata dia, seperti  dimuat laman News Scientist.
Jika sampai jatuh, robot dua kaki akan sulit bangun.
****
Tak hanya Jepang yang akan  menugaskan robot astronotnya. Badan Antariksa Amerika Serikat, NASA,  juga akan mendapatkan awak baru di luar angkasa. Berupa robot yang  menyerupai manusia.
Robot ini akan dikirim ke luar  angkasa tahun ini. Astronot robot bernama Robonaut 2 atau R2 akan  menjadi penghuni tetap stasiun luar angkasa internasional.
Astronot robot ini merupakan proyek kerjasama antara NASA dengan General Motors  (GM)-- perusahaan mobil asal Amerika Serikat.
Spesifikasi R2 tak sembarangan.  Dia harus bisa menjadi asisten dan bekerja bersama manusia, baik  astronot di luar angkasa maupung pekerja GM di Bumi.

 
 

No comments:
Post a Comment
Seluruh artikel di blog ini adalah hasil dari copy paste dari berbagai sumber jadi mohon maaf sebelumnya kepada para original writer...